Selasa, 07 Juni 2016

MENGHADIRI PERNIKAHAN DAN MENJAUHI KEMUNGKARAN

MENGHADIRI PERNIKAHAN DAN MENJAUHI KEMUNGKARAN

Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah

Pertanyaan:
Fadhilatusy Syaikh! Jika pernikahan saudara di dalamnya ada nyanyian wanita, namun saya ingin pergi menghadirinya. Bolehkah bila datang waktu nyanyian saya pergi keluar?

Jawaban:
Tidak masalah, misalnya bila kerabat dekat mengadakan pernikahan di malam hari dan pernikahannya ada kemungkaran namun Anda khawatir akan  memutus tali silaturahmi sehingga Anda pun pergi menghadirinya, lalu ketika datang kemungkaran Anda pun pergi keluar, maka yang seperti ini tidak mengapa.

Penanya: Berarti dia boleh hadir dalam pernikahan dan mendoakan keberkahan bagi saudaranya?

Syaikh: Boleh hadir dalam pernikahan dan mendoakan keberkahan, namun bila ada suatu yang mungkar, maka Anda pergi keluar.

📀Liqa' al-Bab al-Maftuh 161

📁http://bit.ly/Al-Ukhuwwah

حضور الزواج وتجنب المنكرات
السؤال: فضيلة الشيخ! إذا كان زواج أخ فيه غناء نساء وأريد أن أذهب، فإذا جاء وقت الغناء خرجنا، فهل يجوز؟الجواب: لا بأس، فمثلاً: إذا كان القريب في زفاف في ليلة زفافه منكر وتخشى من قطيعة الرحم وتذهب فإذا جاء المنكر خرجت فهذا لا بأس به.السائل: يجوز أنه يحضر الزواج ويبارك له؟الشيخ: يجوز أن يحضر الزواج ويبارك، وإذا جاء المنكر خرجت.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar