USTADZ LUQMAN DIANGGAP MENYIMPANG KARENA TIDAK MEMBELA KEPENTINGAN DAN TIDAK MENGUNTUNGKAN MEREKA (MLM)
DIKATAKAN SI CORONG FITNAH MLM:
6. Membela si Jongos kerdil yang pengecut Purwito alias Abdul Ghofur si ruwaibidhoh tukang adu domba Ahlussunnah Salafiyyun.
http://pelita-sunnah.blogspot.com/2014/04/penyimpangan-terbaru-luqman-baabduh.html
Ada sebuah catatan besar yang ingin saya sampaikan kepada pembaca, sekaligus sebagai penutup serial bantahan terhadap sepak terjang corong fitnah mLm dalam menuduh Ustadz Luqman telah menyimpang.
BAHWA KEDUSTAAN BENAR-BENAR TELAH MENUTUPI SESEORANG UNTUK KEMBALI KEPADA JALAN AL HAQ, KECUALI ALLAH MEMBERIKANYA TAUFIQ.
SEKALI BERDUSTA, APABILA TIDAK SEGERA SADAR, MAKA TUNGGULAH KEDUSTAAN BERIKUTNYA KARENA INGIN MENUTUPI DUSTA YANG SEBELUMNYA, MAKA ITU HAKEKATNYA ADALAH RASA MALU KEPADA MANUSIA, NAMUN TIDAK MALU KEPADA ALLAH
Kembali kita lihat perkataan mereka ketika menuduh Ustadz Luqman sebagai orang yang menyimpang, yaitu berdalil karena Ustadz Luqman membela seorang Ikhwan yang memiliki semangat di dalam membela Al Haq, yang tentu saja tidak berpihak kepada kepentingan makar mereka, bahkan dalam beberapa sisi telah membongkar penyimpangan-penyimpangan duat-duat mereka.
kemudian mareka dengan lantangnya meneriakkan tuduhannya kepada Ustadz Luqman berdasarkan analisis-analisis yang mereka buat.
saya katakan:
bukankan urusan tersebut dan permasalahan tersebut telah diangkat dihadapan Syaikh Rabi’ bin Hadi Al Madkhali, yaitu laporan yang diajukan Dzulqarnain kepada beliau, marilah kita muraja’ah sejenak:
https://www.youtube.com/watch?v=pKkO-n3G0v8 (48:55) ——- (49:14)
nah ternyata tidak hanya Ustadz Luqman yang membelanya, Syaikhpun mengisyaratkan yang demikian. Begitu mendengar laporan tersebut, Beliau justru menasehati Dzulqarnain sebagai pihak pelapor (penting: dengar).
Kalau begitu apakah kalian juga akan mengatakan Syaikh Rabi telah menjadi pembela Abdul Ghofur, sekaligus kalian menancapkan vonis menyimpang pada pundak Syaikh
Sungguh, jikalau itu sebuah kebenaran kenapa tidak boleh dibela ?
kalau membela sesuatu yang benar, kesaksian yang benar dituduh sebagai sebuah penyimpangan, lalu bagaimana dengan hukum seseorang yang melakukan pembelaan terhadap kedustaan dengan kedustaan, yang ternyata melekat erat pada diri kalian wahai corong fitnah ?
banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang pastinya mereka tidak akan sanggup untuk menjawabnya, Tidak lain dan tidak bukan karena Syubhat dan kedustaan telah membisukan mereka
Wallahu A’lam Bish-Shawab
_______________________
Jogjakarta, 7 dzulhijjah 1435
https://tukpecintasunnah.wordpress.com/2014/10/02/kedustaan-yang-menuduh-ustadz-luqman-sebagai-orang-yang-menyimpang-seri-7-ustadz-luqman-dianggap-menyimpang-karena-tidak-membela-kepentingan-dan-tidak-menguntungkan-mereka-mlm/
0 komentar:
Posting Komentar