Dikatakan bahwa Al-Fudhail pernah bertanya kepada seorang lelaki: “Berapa usiamu sekarang?”
Ia menjawab: “Enam puluh tahun.”
Al-Fudhail berkata: “Berarti selama enam puluh tahun engkau sedang berjalan menuju Tuhanmu, dan sebentar lagi engkau akan sampai.”
Lelaki itu pun berkata: “Innaa lillahi wa innaa ilaihi raji‘un.” (Kita milik Allah dan kepada-Nya kita pasti kembali.)
Al-Fudhail lalu berkata: “Siapa yang tahu bahwa dirinya adalah hamba milik Allah, dan bahwa ia akan kembali kepada-Nya, maka hendaknya ia sadar bahwa ia akan dihentikan (dihisab), dan akan ditanya (dimintai pertanggungjawaban). Maka siapkanlah jawaban untuk pertanyaan itu.”
Lelaki itu bertanya: “Kalau begitu, apa solusinya? Apa yang harus aku lakukan?”
Al-Fudhail menjawab: “Caranya mudah.”
Lelaki itu bertanya lagi: “Apa itu?”
Beliau menjawab:
تحسن فيما بقي يغفر لك ما مضى فإنك إن أسأت فيما بقي أخذت بما مضى وما بقى
“Perbaikilah sisa umurmu, maka Allah akan mengampuni masa lalumu.
Namun jika engkau masih buruk (berbuat dosa) di sisa umurmu ini, maka engkau akan dihukum karena dosa-dosa yang telah lalu dan yang tersisa.”
Lathaiful-Ma‘arif, hal. 102
____
🛜 https://t.me/alistifadah
0 komentar:
Posting Komentar