Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
لَقَدۡ خَلَقۡنَا ٱلۡإِنسَٰنَ فِي كَبَدٍ
"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah." (QS. Al-Balad : 4)
Al-Allamah As-Sa'di rahimahullah mengatakan:
يحتمل أن المراد بذلك ما يكابده ويقاسيه من الشدائد في الدنيا، وفي البرزخ، ويوم يقوم الأشهاد، وأنه ينبغي له أن يسعى في عمل يريحه من هذه الشدائد، ويوجب له الفرح والسرور الدائم، وإن لم يفعل، فإنه لا يزال يكابد العذاب الشديد أبد الآباد
Bisa jadi bahwa yang dimaksud adalah kesulitan dan penderitaan yang dihadapinya di dunia, di alam Barzakh, dan pada hari ketika para saksi berdiri (hari kiamat).
Oleh karena itu, sudah seharusnya manusia berusaha melakukan amal yang dapat membebaskannya dari penderitaan ini serta mendatangkan kebahagiaan dan kegembiraan abadi.
Jika ia tidak melakukannya, maka ia akan terus-menerus menghadapi penderitaan yang berat selama-lamanya."
(Tafsir Taisir Al-Karim Ar-Rahman, Surah Al-Balad, Ayat 4)
____
🛜 https://t.me/alistifadah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar