CARA MENGUBURKAN WANITA AHLI KITAB YANG MENINGGAL SEDANGKAN DI PERUTNYA ADA BAYI DARI SUAMINYA YANG MUSLIM

Posted On // Leave a Comment

CARA MENGUBURKAN WANITA AHLI KITAB YANG MENINGGAL SEDANGKAN DI PERUTNYA ADA BAYI DARI SUAMINYA YANG MUSLIM

🌾Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah

Pertanyaan:
Wahai guru yang mulia, seorang lelaki muslim menikah dengan wanita ahli kitab lalu wanita itu mengandung dua bayi. Di saat bayi telah bergerak dalam kandungannya yang berumur lima bulan, wanita itu meninggal. Dimana dia dikuburkan?

Jawaban:
Sesungguhnya dishalatkan bayi yang dikandung dalam perutnya dan tidak masalah adanya penghalang antara kita dan janin, karena Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam shalat jenazah di kubur dalam kondisi dihalangi tanah antara Beliau dan jenazah. Maka dishalati janin dalam perut wanita itu dan dikuburkan bersama kita yakni bersama kaum muslimin, hanya saja dikuburkan membelakangi kiblat dan punggungnya menghadap kiblat karena janin sesuai hikmah Allah 'Azza wa Jalla punggungnya menghadap perut ibunya dan wajahnya menghadap punggung ibunya sehingga di perut ibu wajah bayi menghadap ke punggung dan punggungnya menghadap ke perut ibu. Diantara hikmah dari kondisi yang demikian ini adalah: Sesungguhnya bila wajahnya menghadap ke punggung ibu, maka punggung ibu menjadi pelindung bagi bayi dan bila punggung bayi menghadap perut ibunya maka punggung bayi menjadi pelindung bagi bayi, karena perut seorang ibu tipis sehingga segala sesuatu berpengaruh atas janin. Namun dibalik perut ibu yaitu punggung bayi, maka dia kuat menahan pengaruh dari luar tersebut. Inilah diantara hikmah Allah 'Azza wa Jalla. Berdasarkan kondisi bayi yang seperti ini, maka kita kuburkan ibu wanita ahli kitab itu di pekuburan kaum muslimin, akan tetapi kita menghadapkan punggungnya membelakangi kiblat agar wajah janin menghadap kiblat.

📀Liqa' al-Bab al-Maftuh 100

📁http://bit.ly/Al-Ukhuwwah

كيفية دفن امرأة كتابية ماتت وفي بطنها طفل من زوج مسلم
الشيخ: فضيلة الشيخ! هذا رجل مسلم تزوج بامرأة كتابية، فحملت منه طفلين، وعندما تحرك الطفل في بطنها وقد بلغ خمسة أشهر ماتت هذه المرأة فأين تدفن؟الجواب: أنه يصلى على الحمل في بطنها، ولا يضر الحيلولة بيننا وبين هذا الجنين؛ لأن النبي صلى الله عليه وسلم صلى على القبر وقد حيل بينه وبين الميت التراب، فيصلى على الجنين في بطنها، وتدفن معنا -أي: مع المسلمين: لكن يكون وجهها خلاف القبلة، وظهرها إلى القبلة؛ لأن الجنين بحكمة الله عز وجل ظهره إلى بطن أمه، ووجهه إلى ظهر أمه، وفي بطنها وجهه إلى الظهر، وظهره إلى البطن، والحكمة من هذا: أنه إذا كان وجهه إلى ظهر الأم صار الظهر وقاية له، وإذا كان ظهره إلى بطن أمه صار ظهره وقاية له، لأن بطن الأم رقيق، كل شيء يؤثر على الجنين، لكن الذي يلي البطن هو الظهر، فهو قوي يتحمل، فهذا من حكمة الله عز وجل، وعلى هذا فندفنها في مقابر المسلمين لكن نجعل ظهرها إلى خلف القبلة؛ ليكون وجه الجنين إلى القبلة.

•••••••
🖲 Majmu'ah AL ISTIFADAH
🌍 http://bit.ly/tentangwalis
🛰 Telegram http://bit.ly/alistifadah JOIN
📲 مجموعة الاستفادة

☄☄☄☄☄☄☄☄☄

0 komentar:

Posting Komentar