⚠Seekor Lalatpun Mereka Kafirkan
🔹Berkata Asy Syaikh Muhammad Sa'id Ruslan hafidzahullah :
" (Dahulu) ada dua orang dari kalangan tokoh pembesar takfiri (khawarij), sungguh keduanya telah mengkafirkan alam seluruhnya dan tidak tersisa (yang masih muslim) selain mereka berdua.
(Ketika) keduanya sedang duduk datanglah beberapa ekor lalat hinggap di ujung hidung salah satu dari keduanya, atau (lalat tersebut) menanamkan belalainya di antara kedua mata orang itu, maka iapun merasa terganggu oleh lalat itu, kemudian ia mengusir atau menghalaunya ,maka lalat itu kembali (hinggap ).
dan di namakan (dzubab) lalat karena setiap kali diusir atau di halau dia akan kembali ,itulah lalat.
Maka ketika ia merasa sempit oleh lalat itu dan mencapai kesempitan yang sangat besar , iapun berkata kepada temannya : " Tahukah engkau bahwa lalat ini kafir?"
Kemudian temannaya menjawab: " Bagaimana lalat itu kafir ? sedangkan dia bukanlah mukallaf (tidak di bebani syariat), bagaimana dia menjadi kafir ?!!
Ia berkata:" Karena ia mengganggu orang-orang beriman ,dan setiap yang menghalalkan untuk mengganggu orang-orang beriman maka dia kafir ."
Temannya berkata:" Aku tidak sepakat denganmu dalam masalah ini "
❗Maka iapun mengkafirkan temannya karena tidak mau mengkafirkan orang kafir .
Ia telah mengkafirkan seekor lalat , maka barang siapa yang tidak mengkafirkan lalat maka dia kafir , karena ada kaidah emas menurut khawarij di zaman kita dan sebelumnya : " Barang siapa yang tidak mengkafirkan orang kafir maka dia kafir."
📌sumber : http://www.safeshare.tv/w/ss568b15ead29a3
•••••••••••••••••••
🅾 Majmu'ah AL ISTIFADAH
🌍 http://bit.ly/tentangwalis
▶ Telegram http://bit.ly/alistifadah JOIN
0 komentar:
Posting Komentar