ANTARA SUSU, LEMAK, DAN DAGING SAPI

Posted On // Leave a Comment

ANTARA SUSU, LEMAK, DAN DAGING SAPI

[عليكم بألْبانِ البقَرِ ، فإنَّها دَواءٌ ، و أسمانِها فإنَّها شفاءٌ ‍ وإيَّاكمْ ولُحومَها ، فإنَّ لُحومَها داءٌ]

"Atas kalian (untuk mengkonsumsi) susu sapi karena sesungguhnya ia adalah obat, dan lemaknya karena sesungguhnya ia adalah (sebab) kesembuhan. Dan hati-hatilah dari dagingnya karena sesungguhnya dagingnya adalah penyakit."

(Hadits Shahih dalam Shahihul Jami' (4061), dari sahabat 'Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu)

Asy Syaikh Al Albany rahimahullah ditanya, dalam "Silsilah Al Huda wan Nur" kaset no.389.

Penanya : "Susu sapi itu obat, sementara dagingnya adalah penyakit, bagaimana mengkompromikan antara hal ini dan keadaan sapi yang boleh dijadikan sebagai Al Hadyu (hewan kurban saat haji), karena syariat ini tidak mungkin menetapkan hewan sesembelihan dengan sesuatu yang berbahaya."

Asy Syaikh : "Iya, telah Shahih dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pada haji Wada' bahwa beliau menyembelih sapi atas nama istri-istri beliau.

Dan Shahih juga perintah beliau shallallahu 'alaihi wasallam (untuk mengkonsumsi) lemak sapi, dan larangan beliau dari dagingnya, karena lemaknya itu obat sementara dagingnya adalah penyakit.

Para ulama telah mengkompromikan antara hadits ini dan hadits tentang perbuatan beliau shallallahu 'alaihi wasallam menyembelih sapi atas nama para istri beliau, bahwa maksud ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarang makan daging sapi itu hanya larangan untuk memperbanyak, adapun jika memakannya hanya terkadang maka tidak masalah dan tidak berbahaya, dan itu -tanpa ragu- boleh. Karena maksud dari larangan makan daging sapi hanya larangan untuk memperbanyak dan sampai menggantikan daging kambing dan onta. Inilah jawaban para ulama.

Dalam kitab "Qamus Al Ghadza wat Tadawi" : "Daging sapi mempersulit pencernaan, dan bagus untuk pekerja berat dan orang yang sangat letih. Mengkonsuminya dalam jangka panjang berresiko memicu berbagai penyakit yang melemahkan seperti panu, kudis, kulit yang mengelupas, kusta, lepra, dan bengkak-bengkak, ini bagi orang yang tidak terbiasa, atau tidak menangkal efek buruknya dengan lada, bawang putih, kayu manis, jahe, atau semisalnya." [ Qamus Al Ghadza wat Tadawi bin Nabatat (621) ]

Sumber bacaan : www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=151917

~~~~~~~~~~~~~~~~~
✏Alih Bahasa » Abu Salim ibnu Shalih Al Jawy
💽 Arsip WALIS »
📮Kritik dan saran » http://goo.gl/d0M01P
🔎Faedah Lain » http://salafymedia.com/blog/category/al-istifadah/

[عليكم بألْبانِ البقَرِ ، فإنَّها دَواءٌ ، و أسمانِها فإنَّها شفاءٌ ‍ وإيَّاكمْ ولُحومَها ، فإنَّ لُحومَها داءٌ]

الراوي: عبدالله بن مسعود 
المصدر: صحيح الجامع// الصفحة أو الرقم: 4061
خلاصة حكم المحدث: صحيح

سئل الشيخ الالباني - رحمه الله - في سلسلة الهدى والنور شريط رقم (389) :

السائل : ألبان البقر دواء، ولحومها داء، فكيف التوفيق بينه وبين كون البقر يجوز أن يكون هديا، لأن الشريعة لا يمكن أن تكون يهدى بضار ؟.

الشيخ : (( نعم؛ لقد صح عن النبي صلى الله عليه وسلم في حجة الوداع أنه ضحى لنسائه بالبقر، وصح أيضا أمره - صلى الله عليه وآله وسلم - أمره بسمنان البقر ونهيه عن لحومها، فإن سمنانها دواء ولحومها داء، لقد وفق العلماء بين هذا الحديث وبين حديث تضحيته - صلى الله عليه وآله وسلم - بالبقر عن نسائه أن المقصود حينما نهى عن لحوم البقر إنما هو الإكثار منها، أما إذا أكل منها احيانا فلا ضير في ذلك ولا ضرر، وهو بلا شك جائز لأن المقصود بالنهي عن لحوم البقر إنما هو الإكثار منها والإستعاضة بها عن لحوم الغنم والمعز والإبل. هذا هو جواب العلماء )) .
وفي كتاب (قاموس الغذاء والتداوي) : (( لحم البقر : عسر الهضم ، يصلح لأهل الكد و التعب الشديد ، ويورث إدمانهالأمراض السوداوية كالبهق و الجرب و القوب ، و الجذام ، و كثيرا من الأورام ـ و هذا لمن لم يعتده ـ أو لم يدفع ضرره بالفلفل والثوم و القرفة و الزنجبيل و نحوه )) 
[قاموس الغذاء و التداوي بالنباتات (صفحة 621) ]

www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=151917

※※※※※※※※※※※※※※※※
🅾 MAJMU'AH AL ISTIFADAH 🅾
※※※※※※※※※※※※※※※※

Ⓜ مجموعة الاستفادة
🌍 http://bit.ly/tentangwalis
▶ Telegram http://bit.ly/alistifadah JOIN
Rabu, 11 RabiulAwwal 1437 H // 23 Desember 2015 M

🔗📌🔗📌🔗📌🔗📌🔗📌🔗📌🔗

0 komentar:

Posting Komentar