Assalamu’alaikum. Ustadz, kalau saya tidak melayani suami karena kesalahan suami saya, apakah saya dilaknat dalam satu malam itu? Jazakumullahu khair.
📜JAWAB :
Semoga Allah menjaga Anda sekeluarga.
Selama Anda menjadi istri, wajib bagi Anda menaati dan melayani suami Anda. Segala nash yang memberitakan pahala dan ancaman bagi suami istri berlaku pada diri Anda selama Anda menjadi istri, kecuali jika suami telah keluar dari agama Islam (sehingga pernikahan Anda menjadi batal) atau Anda tidak mungkin lagi melanjutkan perjalanan rumah tangga dengannya kemudian terjadi perceraian atau khulu’.
Manusia pasti terjatuh dalam kesalahan dan dosa. Tidak ada yang maksum (selamat dari dosa) selain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karena itulah disyariatkan amar ma’ruf nahi munkar, terkhusus bagi suami istri. Hadapilah kesalahan suami Anda dengan kesabaran, yaitu Anda tetap melakukan kewajiban yang diperintahkan oleh Allah kepada Anda, dan meninggalkan maksiat yang Anda dilarang oleh Allah untuk melakukannya.
Kesabaran memang berat, tetapi buahnya sangat baik. Betapa banyak suami yang berubah sikap, atau perbuatannya yang kurang baik menjadi baik, disebabkan oleh keutamaan Allah kemudian oleh kesabaran istri yang salihah. Jangan lupa berdoa kepada Allah untuk kebaikan diri Anda dan keluarga Anda. Sebagaimana Anda menginginkan kesalehan suami, hendaklah Anda mengoreksi diri, sudahkah Anda menjadi wanita salihah.
Tanamkan pada diri Anda bahwa kekurangan dan kesalahan suami bisa jadi karena kekurangan dan kesalahan diri Anda juga. Dengan demikian, Anda akan bersabar memperbaiki kekurangan dan kesalahan suami dengan cara yang penuh hikmah.
Semoga Allah mengampuni kesalahan dan dosa kita semua.
Wallahu a’lam bish shawab.
🔖Dijawab oleh Al-Ustadz Hamzah bin Halil
📚Majalah Qonitah - Ruang Konsultasi edisi 7
💫WA TWI 🇮🇩
✆ WA Al Istifadah ※ WALIS ✆
✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧
الموقع الرسمي للمجموعة:
🛅➠http://walis-net.blogspot.
0 komentar:
Posting Komentar