APA MAKNA NAUNGAN ALLAH 'AZZA WAJALLA ?

🔗 APA MAKNA NAUNGAN ALLAH 'AZZA WAJALLA ?

🔬 Oleh:
Asy-Syaikh Al-'Allaamah Al-Faqih Muhammad bin Sholih Al-'Utsaimin -rahimahullah-

                                      ✹✹✹

💬 Sebagian manusia menyangka bahwa yang dimaksud dari sabda Rasulullah ﷺ :

سبعـة يــظـلهــم اللهُ فِـي ظـلـه يـوم لاَ ظـل إِلاَّ ظـلـه

"Tujuh golongan yang Allah akan menaungi mereka dengan naungan-Nya di hari tidak ada naungan kecuali naungan-Nya."

Bahwasanya (yang mereka sangka) naungan itu adalah BAYANGAN dari Allah 'Azza Wajalla.

❗Maka persangkaan ini SANGATLAH KELIRU, tidak ada yang berprasangka seperti ini kecuali seorang yang jahil. Hal itu dikarenakan sesuatu yang lumrah bahwasanya manusia berada di atas bumi dan bayangan ini datang dari matahari.


☝Seandainya ditetapkan bahwa yang dimaksud adalah bayangan Allah 'Azza Wajalla, maka akan melazimkan bahwasannya matahari berada diatas Allah, Allah menjadi penghalang antara matahari dan manusia.

❌ Perkara ini sesuatu yang MUSTAHIL dan tidak mungkin KARENA telah tetap bagi Allah sifat ulu' ( tinggi ) yang MUTLAK dari setiap sisi dan arah (yaitu Allah Maha Tinggi, tidak ada yang lebih tinggi di atas Allah).

ولـكن الـمراد ظـل يخـلقـه الله فـي ذلـك الــيوم يظلـل من يـستحقـون أن يـظلـهم الله فـي ظـله

Akan tetapi yang dimaukan adalah naungan yang Allah menciptakannya di hari itu bagi siapa saja yang berhak mendapatkannya, untuk Allah menaungi mereka di bawah naungan-Nya (yang Dia ciptakan).

🍃 Hanya saja Allah menyandarkan naungan kepada diri-Nya SEBAB  pada hari itu tidak ada seorang pun yang sanggup untuk mencari naungan dengan perbuatan dari suatu makhluk (hanya Al-Khaliq yang mampu memberi naungan).

فـهـذا أضـافـة الله سـبـحـانـه إلـى نـفـسه لا ختصاصــه

◾ Maka naungan ini, Allah menyandarkannya kepada diri-Nya sebagai KEKHUSUSAN-Nya (tidak ada seorang pun yang bisa melakukan semisalnya).

📚 Sumber:
Nazhimul Faroidu Waqtinaashul Awaabid hal. 134

                         ---🌳🌳🌳---

ــــــــــــ
📮 ما معنى ‫‏ظل الله‬

🔺بعض الناس يظنون أن المراد بقوله ﷺ : "سبعة يظلهم الله في ظله يوم لا ظل إلا ظله" أنه ظل الرب عز وجل وهذا ظن خاطئ جدًا، لا يظنه إلا رجل جاهل، وذلك أنه من المعلوم أن الناس في الأرض ، وأن الظل هذا يكون عن الشمس
فلو قدر أن المراد ظل الرب سبحانه وتعالى.

☝لزم من هذا أن تكون الشمس فوق الله، ليكون حائلا بينه وبين الناس وهذا شيء مستحيل، ولا يمكنه لأن الله سبحانه قد ثبت له العلو المطلق من جميع الجهات

🔻ولكن المراد ظل يخلقه الله في ذلك اليوم يظلل من يستحقون أن يظلهم الله في ظله، وإنما أضافه الله إلى نفسه لأنه في ذلك اليوم لا يستطيع أحد أن يُظلل بفعل مخلوق
فهذا أضافه الله سبحانه إلى نفسه لاختصاصه.

📚 المصدر
إبن عثيمين رحمه الله
نظم الفرائد واقتناص الأوابد (134)

                                  ✲✲✲

✏ Alih Bahasa:
Abu 'Abdillah Saif ibnu Shodiqin (Bandung) -hafizhohullah- [FBF-1]

_______________________
🔍 مجموعـــــــة توزيع الفـــــــوائد
📌❂ WA Forum Berbagi Faidah [FBF] | www.alfawaaid.net

📲【••WALIS ⊙ WA Al-Istifadah••】
✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧✧

💻 http://walis-net.blogspot.com/p/depan.html?m=1