♨ APA PENYEBAB BERHENTINYA ALIM DARI FATWA?
------------------------------
💺 Fadhilatus Syaikh Ibnu 'Utsaimin rohimahulloh.
📞 Pertanyaan:
Apa penyebab berhentinya seorang alim dari berfatwa?
🔏 Jawaban:
✨ Berhentinya seorang alim dari berfatwa apabila dia adalah orang yang berhak untuk berfatwa dan padanya ada ilmu
👉 terkadang berhenti karena terjadinya kontradiksi dalil-dalil di sisinya,
👉 dan terkadang karena dia mengira bahwa orang yang meminta fatwa bermain-main;
⚠ Karena sebagian orang yang meminta fatwa tidaklah meminta fatwa untuk mendapatkan kebenaran namun yang dia inginkan hanyalah main-main dan melihat apa yang ada pada orang alim ini, dan alim kedua, dan alim ketiga dan demikian (seterusnya),
🔥 Sehingga seorang alim berhenti atau menolak menjawab pertanyaan penanya ini yang dia ketahui atau menurut prasangkanya yang kuat bahwa dia main-main untuk melihat apa yang ada di sisi orang-orang, atau dia ingin membenturkan pendapat-pendapat orang-orang sebagian dengan lainnya, dan ini lebih buruk sehingga dia pergi dan mengatakan: telah berkata alim fulani demikian, dan berkata alim fulani demikian, maka ini termasuk dari sebab-sebab berhentinya seorang pemberi fatwa.
📔 Kitab Fatawa Islamiah juz. 1 dan halaman 205.
__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu Abduh.
------------------------------
☆ ماسبب توقف العالم عن الفتوى ؟
● للشخ محمد بن صالح العثيمين
السؤال :
ما سبب توقف العالم عن الفتوى ؟
الجواب :
توقف العالم عن الفتوى إذا كان أهلاً للفتوى وعنده علم قد يكون لتعارض الأدلة عنده ، وقد يكون لظنه أن هذا المستفتي متلاعب ؛ لأن بعض المستفتين لا يستفتي للحق إنما يريد التلاعب والنظر فيما عند هذا العالم ، والعالم الثاني ، والعالم الثالث وهكذا ، فيتوقف العالم أو يعرض عن إجابة هذا السائل الذي يعلم أو يغلب على ظنه أنه متلاعب لينظر ماذا عند الناس ، أو يريد أن يضرب أقوال الناس بعضها ببعض ، وهذا أشد فيذهب ويقول قال العالم الفلاني كذا، وقال العالم الفلاني كذا، فهذا من أسباب توقف المفتي .
[ كتاب فتاوى اسلامية ج1 ص205 ]
------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
APA PENYEBAB BERHENTINYA ALIM DARI FATWA?
Labels:
manhaj
0 komentar:
Posting Komentar